Sementara disaat yang bersamaan PC Anda telah terpasang misalnya 2 Antivirus (lokal maupun luar) dengan update terbaru. Jika keduanya mampu menghapus secara tuntas virusnya, tentu tidak ada masalah dan Anda disarankan untuk tidak melanjutkan membaca artikel ini. Tapi Jika keduanya tidak mampu mengatasi masalah diatas dan komputer Anda terasa sangat lambat sekali, koneksi internet sangat lambat sekali, maka terpaksa Anda harus menghapusnya secara manual. Bagaimana caranya:
Langkah pertama:
- Hapus/pindahkan seluruh file aplikasi browser, misalnya: Chrome.exe, firefox.exe, IExplorer.exe, dan sebagainya ke sebuah folder tertentu.
- Putuskan koneksi internet, cabut seluruh flashdisc.
- Restar komputer.
- Hapus file-file virusnya.
- Selesai.
- Chrome.exe terdapat pada: C:\Documents and Settings\.....\Local Settings\Application Data\Google\Chrome\Application\chrome.exe
- firefox.exe terdapat pada: C:\Program Files\Mozilla Firefox\firefox.exe
- IExplorer.exe terdapat pada: C:\Program Files\Internet Explorer\IExplorer.exe
- dan file-file browsing lainnya dengan menggunakan search. Pastikan file browser tersebut tidak dalam keadaan berjalan dengan melihatnya melalui Windows Task Manager.
- Setelah direstart. kini giliran menghapus file-file virusnya, caranya:
Pertama: Buka folder C:\Program Files maka perhatikan disana akan terdapat folder dengan nama acak, di dalamnya ada satu file exe, itulah yang menjadi file virusnya (karena acak, nama virus tidak harus sama dengan yang terdapat dalam gambar). Perhatikan gambar di bawah ini:
Kedua: Buka folder C:\Documents and Settings\Ibnu Surur\Start Menu\Programs\Startup. Di dalam folder ini Anda akan menemukan satu file virus lagi (karena acak, nama virus tidak harus sama dengan yang terdapat dalam gambar). Hapus saja secara manual. Sekarang Anda aman.
Jika Anda mau Anda dapat melakukan pembersihan terhadap key-key registry yang telah dirubah, juga menghapus seluruh file-file yang telah ditambahkan pada flashdisc. Hapus pula file dmlconf.dat (cari melalui search), mengaktifkan safemode kembali, mendisable autorun seluruh disc. Tapi jika tidak pun tidak apa-apa, hanya berpotensi terinfeksi virus kembali.
Terakhir: tiba saatnya mengucapkan selamat jalan pada virus tersebut.
Jika dilihat dari tingkah lakunya, virus tersebut tidak merubah/merusak file, hanya membuat komputer lambat, dan kemungkinan (hanya kemungkinan saja, mudah-mudahan tidak) mengintai (spy) aktifitas Anda berinternet serta mengkoleksi password-password Anda.
Update (12-2012):
Cara di atas sudah tidak bisa digunakan lagi, dikarenakan virus copy of shortcut sudah bisa melakukan infeksi terhadap file-file yang berektensi *.exe, *.dll, *.html. Untuk solusinya silakan klik link di samping Cara mudah mengatasi virus shortcut
